Sudinsos Jaktim Salurkan Bantuan Penyintas Kebakaran Tanjung Lengkong
Suku Dinas (Sudin) Sosial Jakarta Timur, Senin (16/1), menyalurkan bantuan sosial kepada warga penyintas kebakaran di Jl Tanjung Lengkong RT 09/06 Kelurahan Bidara Cina, Jatinegara.
Diharapkan dapat meringankan beban warga
Kasudin Sosial Jakarta Timur, Purwono, secara simbolis menyerahkan bantuan kepada Sekretaris Kelurahan Bidara Cina Heidy di Musala Al Ilham. Selanjutnya bantuan langsung diserahkan ke warga.
Purwono berharap, 19 item bantuan yang diberikan hari ini dapat meringankan beban warga penyintas kebakaran.
Ini Upaya Sudin Sosial Jaktim Antisipasi Bencana Hidrometeorologi"Untuk tenda pengungsian tidak kita dirikan karena mereka memilih tinggal di rumah saudaranya masing-masing," kata Purwono.
Dia memaparkan, bantuan yang disalurkan hari ini terdiri dari beras 160 Kg (8 karung ), biskuit satu dus, mie instan empat dus, minyak goreng delapan pack , kecap manis delapan botol, handuk delapan lembar, pampers bayi dua ball, pampers dewasa tiga ball, velbed dua unit.
Kemudian, perlak bayi dua lembar, sandal delapan pasang, celana dalam laki -laki 12 pcs, celana dalam perempuan 12 pcs. Lalu, daster delapan pcs, pembalut perempuan 15 pack, BH 12 pcs, popok bayi 24 pcs, baju bayi empat pcs, dan kaos oblong delapan pcs.
Selain itu, ada pula bantuan berupa mukena delapan pcs, selimut bayi dua lembar, tas sekolah delapan pcs. Kemudian sepatu sekolah delapan pasang, matras delapan lembar, seragam SD laki -laki dua stell, seragam SD perempuan tiga stell, seragam SMP laki -laki satu stell, seragam SMP perempuan satu stell dan seragam SMA perempuan satu stell.
Ketua RT 11/06 Bidara Cina, Robiyanto, mengucapkan terimakasih dan apresiasi adanya bantuan tersebut. Pihaknya langsung mendistribusikan bantuan ke 11 KK terdampak kebakaran.
"Alhamdulillah bantuan responnya cepat. Bukan hanya dari Sudin Sosial namun juga dari BPBD DKI dan PMI Jakarta Timur juga sudah diberikan ke warga," ucap Roby.
Untuk informasi, kebakaran Jl Tanjung Lengkong ini terjadi Minggu (15/1) kemarin. Peristiwa ini menyebabkan delapan rumah yang terbakar dan 11 KK aau sekitar 37 jiwa kehilangan tempat tinggal.
